Searching...
Selasa, 15 September 2015

Dampak dari Sampah Plastik bagi Lingkung

03.54
mom-sofia.blogspot.com


Plastik menjadi salah satu bahan yang sering digunakan oleh manusia untuk berbagai hal salah satunya adalah untuk membawa barang belanja. Di samping kegunaannya tersebut plastik juga sering digunakan sebagai bungkus makanan ringan ataupun sebagai bahan campuran untuk membuat berbagai hiasan. Di lain sisi plastik juga memiliki dampak buruk bagi lingkungan sekitar jika sudah tak digunakan lagi.
Hal ini dikarenakan sifat dari plastik tersebut yang susah diurai oleh tanah dan susah hancur meskipun sudah terkubur di dalam tanah selama puluhan tahun. Bahan plastik memang dapat diuraikan oleh tanah dengan membutuhkan waktu yang sangat lama yakni sekitar 200 sampai dengan 400 tahun. Selain itu berdasarkan penelitian sampah plastik bisa terurai dalam waktu 1000 tahun lamanya.
Akibat dari proses teruraui yang sangat lama, menimbulkan berbagai dampak negatif bagi lingkungan sekitar seperti munculnya zat kimia yang mencemari tanah. Dengan proses yang susah diurai sampah plastik dapat membunuh pengurai tanah serta dapat menurunkan kesuburan pada tanah.
Mengetahui hal tersebut sudah sebaiknya masyarakat menyadari dengan memperhatikan penggunaan dari plastik dan jangan lupa untuk tidak membuangnya dengan sembarangan. Nah bagi Anda yang belum mengetahui apa saja dampak sampah plastik terhadap lingkungan, langsung saja simak pada pembahasannya di bawah ini!
Tidak hanya bahaya bagi tanah saja, melainkan plastik juga bahaya terhadap media air. Limbah plastik yang menumpuk akibat kurang kesadaran masyarakat yang membuangnya sembarangan termasuk membuang di selokan ataupun sungai dapat menyebabkan pencemaran lingkungan serta banjir.
Dengan banyaknya limbah plastik yang terkumpul dapat menyebabkan timbulnya zat berbahaya di dalam air. Akibatnya adalah hewan-hewan penghuni sungai mati akibat dari pencemaran dari limbah plastik yang menimbulkan zat berbahaya.
Sampah plastik yang dibakar juga memiliki efek buruk bagi udara dan mencemari lingkungan sekitar. Hal ini dikarenakan ketika plastik dibakar dapat menimbulkan dioksin di udara. Ketika manusia menghirup dioksin tersebut dapat menyebabkan berbagai gangguan pada sistem pernafasan serta penyakit berbahaya lainnya seperti kanker, pembengkakan hati, dan juga gangguan sistem saraf.
Oleh sebab itu mengetahui dari sifat plastik yang sangat susah diurai oleh tanah dan dapat membunuh cacing atau pengurai dalam tanah, banyak perusahaan yang menciptakan kantong dari plastik yang mudah hancur dan diurai oleh tanah. Meskipun begitu alangkah baiknya jika kesadaran masyarakat untuk mengontrol penggunaan plastik agar tidak berlebihan serta tidak membuangnya di sembarangan tempat.
Demikianlah tadi beberapa penjelasan mengenai dampak sampah plastik terhadap lingkungan yang dapat Anda ketahui. Dalam pembahasan ini bukan berarti menghilangkan penggunaan plastik 100 persen, melainkan untuk mengetahui bahaya dari sampah plastik. Untuk itu langkah seperti menggunakan ulang plastik, mengurangi penggunaan plastik, menggunakan plastik yang didesain perusahaan mudah diuraukan, serta daur ulang plastik menjadi langkah terbaik yang bisa dilakukan untuk mengurangi efek negatif terhadap lingkungan.

0 komentar:

Posting Komentar